Sebagai pembicara, Anthony Dio Martin, mengemas seminar dengan menarik. Peserta seminar sangat antusias dan bersemangat mengikuti seminar untuk merevolusi mental serta mengisi kembali semangat tahun 2015 untuk terus sukses dan bahagia. Handout yang diberikan bagi setiap peserta merupakan kesimpulan dari seminar. Dalam pembahasannya, Martin, mengatakan bahwa yang terpenting dalam hidup seseorang adalah “Pola Pikir yang mempengaruhi Pola Tindakan seseorang. Dari Pola Tindakan akan mempengaruhi Pola Hasil yang akan menghasilkan kesusksessan seseorang”. Dengan kata lain Martin mengutip kata-kata bijak, “ Tanamlah Pikiran, Petiklah tindakan. Tanamlah tindakan, petiklah kebiasaan. Tanamlah kebiasaan, petiklah karakter. Tanamlah karakter petiklah nasib”.
Seminar ditutup dengan penayangan cuplikan film “The Pursuit of Happiness” yang menggambarkan ketegaran seseorang untuk terus bertahan, berjuang meskipun dalam keadaan sesulit apapun supaya dapat memperoleh kesuksessan dan kebahagian dalam hidup. Sukses dan bahagia memerlukan proses yang tidak mudah. Diakhir seminar, panitia memberikan ucapan terima kasih kepada pendukung penyelenggara seminar diantaranya Puskopdit BKCU Kalimantan yang diwakili oleh Damianus Djampi, CU Pancur Kasih yang diwakili oleh Gabriel Marto, S.Pd, CU Khatulistiwa Bhakti yang diwakili Seselia Seli, M.Pd, dan CU Stella Maris yang diwakili oleh Eslisabeth.
- Home
- Berita
Revolusi Mental untuk Sukses dan Bahagia
Oleh CU Pancur Kasih diterbitkan 10 Jan 2015 08:01
Sebagai pembicara, Anthony Dio Martin, mengemas seminar dengan menarik. Peserta seminar sangat antusias dan bersemangat mengikuti seminar untuk merevolusi mental serta mengisi kembali semangat tahun 2015 untuk terus sukses dan bahagia. Handout yang diberikan bagi setiap peserta merupakan kesimpulan dari seminar. Dalam pembahasannya, Martin, mengatakan bahwa yang terpenting dalam hidup seseorang adalah “Pola Pikir yang mempengaruhi Pola Tindakan seseorang. Dari Pola Tindakan akan mempengaruhi Pola Hasil yang akan menghasilkan kesusksessan seseorang”. Dengan kata lain Martin mengutip kata-kata bijak, “ Tanamlah Pikiran, Petiklah tindakan. Tanamlah tindakan, petiklah kebiasaan. Tanamlah kebiasaan, petiklah karakter. Tanamlah karakter petiklah nasib”.
Seminar ditutup dengan penayangan cuplikan film “The Pursuit of Happiness” yang menggambarkan ketegaran seseorang untuk terus bertahan, berjuang meskipun dalam keadaan sesulit apapun supaya dapat memperoleh kesuksessan dan kebahagian dalam hidup. Sukses dan bahagia memerlukan proses yang tidak mudah. Diakhir seminar, panitia memberikan ucapan terima kasih kepada pendukung penyelenggara seminar diantaranya Puskopdit BKCU Kalimantan yang diwakili oleh Damianus Djampi, CU Pancur Kasih yang diwakili oleh Gabriel Marto, S.Pd, CU Khatulistiwa Bhakti yang diwakili Seselia Seli, M.Pd, dan CU Stella Maris yang diwakili oleh Eslisabeth.
